Wednesday, September 27, 2006

Road to Enrekang (Ibu Kantin)

Lain lagi dengan masalah konsumsi dan akomodasi. Selama kegiatan, kami nginap di salah satu bangunan sekolah yang mereka jadikan ruang UKS, so ada tempat tidurnya :) Disitulah kami nginap, sambil briefing mengenai semua item acara yang kami format. Ibu Kantin dan ibu (siapa ya namanya, lupa, hehehe) yang jadi ADS permanen di sekolah itu hampir ga pernah ngijinin kami beraktifitas sebelum makanan masuk ke perut kami. Sampai-sampai kadang ditegur kalo dah ke kelas atau aula untuk ngisi materi tapi makanan yang mereka suguhkan belum kami sentuh. Belum lagi minuman hangat dan cemilan yang selalu menemani rapat evaluasi kami tiap malam, selalu lancar. bahkan saat beberapa diantara kami sakit, mereka berdua juga yang ngurus obat dan tambahan selimut kesana-kemari. Ibu yang jaga di perpustakaaan pun demikian. Saat kami butuh tambahan jam untuk menghitung waktu, plus komputer untuk urusan administrasi, dengan senyum beliau meminjamkan miliknya untuk digunakan. Sampai acara berakhir, mereka-mereka duluan yang minta maaf ke kami, kalo selama ‘menjamu’ kami ada banyak kekurangan. waduh, sampe malu dan ga tau harus gimana. harusnya kami yang berterima kasih. Semua layanan dan fasilitas yang diberikan ke kami membuat kami seperti di rumah sendiri. Betah. jazakiLlah ya Ibu… Mudah-mudahan Allah SWT membalas kebaikan ibu semua dengan syurga-Nya. Amin… (jadi kangen nih sama my mother)

syahid_lover (Muhammad Ilham)